Satpol PP Luwu Timur Tertibkan Baliho dan Spanduk Liar di Titik Strategis

Lutim, Journalnasional.com- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Luwu Timur kembali melakukan penertiban terhadap sejumlah baliho dan spanduk liar yang dipasang tidak sesuai aturan di berbagai titik strategis wilayah kota.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penegakan Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, sekaligus untuk menjaga estetika lingkungan perkotaan.

Kepala Satpol PP Luwu Timur, Indra Fawzy, S.IP., M.Si., mengungkapkan bahwa, sebagian besar baliho yang ditertibkan tidak memiliki izin resmi dan melanggar ketentuan terkait tata letak maupun ukuran.

Bahkan, kata Indra, terdapat baliho yang dipasang di fasilitas umum seperti taman kota dan tiang listrik, yang jelas dilarang dalam regulasi.

“Penertiban ini bukan semata-mata untuk menindak saja, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat agar lebih tertib dalam menyampaikan informasi melalui media luar ruang. Kami berharap semua pihak dapat mematuhi Perda yang berlaku demi kepentingan bersama,” ujar Indra Fawzy, Kamis (10/04/2025).

Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Timur melalui Satpol PP juga mengimbau kepada masyarakat, lembaga, dan pihak swasta untuk terlebih dahulu mengurus izin resmi sebelum memasang baliho, spanduk, atau reklame lainnya. Apabila tetap membandel, pihak berwenang tidak akan segan memberikan sanksi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Penertiban baliho dan spanduk liar ini akan dilakukan secara berkala sebagai langkah nyata dalam menciptakan lingkungan kota yang tertib, nyaman, dan enak dipandang.

Pemerintah juga membuka saluran pengaduan bagi masyarakat yang menemukan baliho atau spanduk liar di lingkungannya.// Tayo

Sumber:

 

(ikp-humas/kominfo-sp)

Pimpinan Apel Perdana Pasca Lebaran Bupati Irwan Ajak ASN Junjung Tinggi Disiplin

Lutim, Journalnasional.com- Mengawali hari kedua aktivitas pemerintahan usai libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, bersama Wakil Bupati, Hj. Puspawati Husler, memimpin apel pagi perdana yang digelar di halaman Kantor Bupati, Rabu (09/04/2025).

Apel pagi tersebut menjadi momen penting untuk membangkitkan kembali semangat kerja, mempererat tali silaturahmi, sekaligus menegaskan komitmen terhadap pelayanan publik yang lebih baik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.

Dalam arahannya, Bupati Irwan menegaskan pentingnya kedisiplinan sebagai fondasi utama dalam menjalankan roda pemerintahan.

Menurutnya, sehebat apapun perencanaan yang dibuat, tidak akan berjalan maksimal tanpa adanya kedisiplinan dari seluruh unsur pemerintahan.

“Apapun yang kita rencanakan di lingkup Pemerintah Daerah tidak akan berjalan dengan baik tanpa menomorsatukan kedisiplinan. Saya percaya, ASN Luwu Timur mampu menjunjung tinggi nilai itu demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Bupati.

Terakhir, H. Irwan meminta seluruh aparatur untuk menjaga kedisiplinan secara menyeluruh, baik dalam hal waktu, pelaksanaan tugas, maupun penampilan sebagai bentuk tanggung jawab bersama yang bermuara pada kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati.

Apel pagi yang berlangsung khidmat ini kemudian dilanjutkan dengan kegiatan halal bihalal. Suasana hangat dan penuh keakraban terlihat saat Bupati, Wakil Bupati, dan seluruh peserta apel saling bersalaman dan bermaaf-maafan, menandai semangat baru dalam mengemban amanah pelayanan publik.

Turut hadir dalam apel tersebut Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli, para pejabat eselon II, III, dan IV, serta seluruh ASN, PPPK, dan tenaga upah jasa yang memadati halaman kantor bupati.

Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas pasca-libur, namun menjadi simbol dimulainya kembali komitmen bersama untuk bekerja secara profesional, berintegritas, dan penuh dedikasi demi kemajuan Luwu Timur.//Yosep

Sumber:

 

(rhj/ikp-humas/kominfo-sp)

Hari Pertama Kerja pasca Lebaran, Wabup Puspa Sidak Sejumlah SKPD

Lutim, Journalnasional.com- Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada hari pertama kerja usai libur Idul Fitri 1446 H, Selasa (8/4/2025).

Sidak ini dilakukan untuk memastikan kedisiplinan dan kesiapan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat pasca cuti bersama.

Didampingi Plt. Kepala BKPSDM, Rapiuddin Tahir, Wabup Puspa mengunjungi beberapa kantor SKPD, diantaranya Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Koperindag, Bappeda, Dispenda dan Bapelitbangda.

Dalam kunjungannya, orang nomor dua di Kabupaten Luwu Timur ini mengecek kehadiran pegawai serta aktivitas pelayanan publik.

“Saya ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu setelah libur panjang. ASN harus tetap profesional dan segera kembali ke ritme kerja,” ujar Wabup Puspa.

Hj. Puspawati juga menegaskan bahwa, ketidakhadiran tanpa alasan akan diberi sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kami tidak segan memberikan teguran atau tindakan disipliner. Kita semua bertanggung jawab menjaga kepercayaan masyarakat,” tegas Wabup Puspa.

Sidak ini juga sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menegakkan disiplin dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Wabup berharap, semangat kerja pasca lebaran justru menjadi momentum untuk memperkuat kinerja aparatur demi pembangunan daerah.// Tayo

Sumber:

 

(umr/prokopim/ikp-humas/kominfo-sp)

Lutim Serahkan LKPD 2024, Bupati Irwan Optimis Raih Opini WTP

Lutim, Journalnasional.com- Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam secara resmi menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun Anggaran 2024 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, di Kantor BPK RI Perwakilan Sulsel, Makassar, Selasa (08/04/2025).

LKPD Unaudited tersebut diterima langsung oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulsel, Winner Franky Halomoan Manalu. Proses penyerahan diawali dengan penandatanganan berita acara serah terima oleh kedua pihak.

Dalam sambutannya, Bupati Irwan mengungkapkan harapannya agar LKPD yang diserahkan dapat kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) seperti yang telah dicapai pada tahun-tahun sebelumnya.

“Pemerintah Kabupaten Luwu Timur tentu berharap laporan keuangan yang diserahkan hari ini juga dapat meraih opini WTP seperti tahun-tahun sebelumnya,” harap Irwan.

Ia menjelaskan bahwa, laporan yang diserahkan mencakup berbagai dokumen penting, antara lain Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Ekuitas, serta Catatan atas Laporan Keuangan.

“Kami berharap laporan yang diserahkan ini nantinya dapat memberikan petunjuk dan arahan untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan menjadi lebih baik terkait pengelolaan keuangan pada masa yang akan datang,” tambahnya.

Irwan menegaskan bahwa peningkatan kualitas pengelolaan keuangan daerah diharapkan akan berdampak positif terhadap kinerja penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Luwu Timur.

Sementara Kepala Perwakilan BPK RI Sulsel, Winner Franky Halomoan Manalu berharap tidak terdapat permasalahan signifikan yang bersifat material sehingga dapat mempengaruhi opini dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Tahun Anggaran 2024.

“Kami berharap kepala daerah beserta jajaran dapat selalu menjaga komunikasi yang baik dengan pemeriksa untuk menghindari kesalahpahaman akibat informasi yang tidak tersampaikan,” jelas Winner Franky.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Irwan didampingi Wakil Ketua DPRD Lutim, Hj. Harisah Suharjo, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Lutim, Ramadhan Pirade, Inspektur Lutim, Salam Latif, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Muhammad Said, serta sejumlah staf terkait.// Tayo

Sumber:

 

(ay/prokopim/ikp-humas/kominfo-sp)

Sanksi Menanti ASN Yang Tambah Libur, Peringatan Keras Dari Bupati Irwan

Lutim, Journalnasional.com- Libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriah telah usai. Kini saatnya seluruh pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menunjukkan komitmen dan tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat.

Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menegaskan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), hingga tenaga upah jasa agar kembali masuk kantor tepat waktu pada Selasa, 8 April 2025.

“Jangan ada yang coba-coba menambah libur. Ini bukan soal izin pribadi, ini soal integritas sebagai abdi negara,” ucap Irwan saat dikonfirmasi, Senin (07/04/2025).

Menurutnya, libur sudah cukup panjang dan kini saatnya kembali bekerja melayani rakyat.

Terakhir orang nomor satu di Bumi Batara Guru ini juga menyampaikan bahwa akan ada sanksi bagi ASN yang terbukti menambah libur tanpa keterangan.

“Sanksinya seperti apa kalau terbukti menambah libur? Nanti kita lihat. Tapi saya harap tidak ada yang coba-coba. Tunjukkan etika dan loyalitas kalian,” tegas Bupati Irwan.

“Libur telah usai, saatnya kembali ke jalur pelayanan. Pemerintah butuh pegawai yang disiplin, bukan yang lepas kendali usai liburan,” pungkasnya.// Tayo

 

(rhj/ikp-humas/kominfo-sp)

Toko Obat “Warung Aceh” Jual Pil Koplo?

 

 

Banjarnegara, Journalnasional.com Masyarakat keluhkan keberadaan penjualan obat terlarang seperti Pil Koplo, penjualnya sendiri merupakan asli dari warga Provinsi Aceh.

 

Warung yang dikenal dengan sebutan “Warung Aceh” tersebut, terletak di luar bagian selatan Terminal Induk Banjarnegara Kota, dengan ciri-ciri warung berwarna biru.

 

Dari informasi yang beredar, Warung Aceh tersebut selalu ramai dikunjungi oleh berbagai kelompok usia, terutama remaja, yang datang untuk membeli obat-obatan terlarang pada siang hingga malam hari.

 

Kondisi ini tidak hanya menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat, namun juga bisa memicu tindakan negatif dan kenakalan remaja, seperti terlibat dalam tawuran dan kejahatan yang berpotensi merusak moral generasi muda di wilayah Banjarnegara.

 

Seperti diketahui, bahwa penjualan obat-obatan terlarang jelas melanggar Undang-Undang (UUD) Kesehatan, serta dapat dikenai sanksi pidana sesuai hukum yang berlaku.

 

Menurut keterangan dari sejumlah warga sekitar, yang tidak berkenan disebutkan namanya mengatakan, Warung Aceh tersebut diduga sudah beroperasi sekitar satu bulan lamanya.

 

Bahkan, menurut keterangan warga sekitar wanita berbahasa Melayu, dengan wajah menyerupai Arab yang menggunakan mobil Mitsubishi Pajero Hitam dengan Nomor Polisi (Nopol) B. 44. C** tersebut, dimungkinkan merupakan bos besar dari peredaran Pil Aceh.

 

“Kami khawatir, jika hal ini dibiarkan begitu saja bisa merusak moral anak bangsa, khususnya anak-anak remaja di Kabupaten Banjarnegara,” ungkap tegas kepada wartawan, Selasa (8/4/2025).

 

Jadi kami berharap agar penjualan barang-barang haram tersebut dapat segera ditutup, atau masyarakat akan melakukan tindakan yang lebih tegas,” imbuhnya.

 

Warga juga berharap, petugas gabungan Kabupaten Banjarnegara dari Polri, TNI dan dinas terkait dapat menindak tegas dan memberantas Warung Aceh yang menjual obat-obatan terlarang demi menyelamatkan anak-anak muda generasi penerus bangsa Indonesia, jangan sampai masyarakat menilai ada indikasi pembiaran .// Tim